MILYADER ITU BERNAMA RASULULLAH MUHAMMAD
Dr.Abdur Rohman.MEI Salah satu aspek kehidupan Muhammad SAW yang kurang mendapat perhatian serius ummat islam adalah kepemimpinan belia...

https://rohman-utm.blogspot.com/2017/03/milyader-itu-bernama-rasulullah-muhammad.html
Dr.Abdur
Rohman.MEI
Salah satu aspek kehidupan Muhammad SAW yang kurang
mendapat perhatian serius ummat islam adalah kepemimpinan beliau dibidang entrepeunership.
Muhammad SAW lebih di kenal sebagai seorang rasul,Pemimpin masyarakat atau ”
NEGARA” dan Pemimmpin Militer. Padahal sebagian besar hidupnya sebagai seorang
pengusaha, Muhamad SAW mulai merintis karir dagangnya ketika berumur 12 tahun
dan mulai usahanya sendiri ketika berumur 17 tahun, pekerjaan ini terus di
lakukan sampai menjelang beliau menerima wahyu dari ALLAH SWT(Usia 37 tahun).
Dengan demikian, Muhammad telah berprofesi sebagai pedagang selama ± 25 tahun
ketika menerima wahyu.
Pengalaman bisnis Rasullah sudah mulai di tanamkan
pada masa kecil, ketika ikut pamanya
untuk berdagang ke Busra yaitu suatu wilayah dekat Damaskus yang menjadi sentra
perdagangan yang ramai di kunjungi oleh pedagang daerah lain. Artinya
sebenarnya jiwa berdagang Rasulullah sudah menjadi urat nadi perekonomian kaum
Qurais itu sendiri termasuk pamannya sendiri yang menginginkan rasulah
mempunyai bekal dalam berdagang kemana pun, bahkan hingga keluar negri rasullah di ikut
sertrakan. Agar dapat mengetahiui tempat dan musim waktu berdagang di daera
lain. Sehingga menjadi wajar, kalau rasulullah adalah seorang milyader pada
zamannya sampai sekarang. Sungguhpun demikian, rasulullah tetap berprilaku
dengan kesederhanaannya dan selalu menjadi pribadi selalu bersyukur.
Mencoba
menghitung Kekayaan Rasulullah
Memang tidak ada catatan yang secara lengkap
menggambarkan jumlah kekayaan yang dimiliki Rasulullah Muhammad saw, baik pada
masa sebelum menjadi rasul maupun pada masa kenabian. Namun setidaknya ada
beberapa catatan yang menunjukkan Rasulullah adalah orang sukses dibidang
entreprenuership dan memiliki sejumlah harta yang cukup lumayan banyak.
Diantaranya kekayaan Rasullah diceritakan bahwa:
·
Muhammad pernah memberikan
mas kawin (mahar) kepada Khadijah sebanyak 20 ekor unta dan 12 uqiyah
(ons) emas. Jumlah itu tergolong sangat banyak bila dikonversi dengan uang
pada masa itu ataupun pada masa sekarang. Jika harga Unta tahun 2016 saat idul
adha kamarin 30.000.000,- x 20 =
600.000.000,,- dan bila harga emas 400.000/gram x 100 = 40.000.000,- ( untuk 1 One) dikalikan 12
berarti = Rp 480.000.000,-
Akhirnya, jika dikonversi mahar rasulullah dengan uang rupaiah adalah 20
ekor seharga Rp. 600.000.000,- dan emas 12 uqiyah senilai 480.000.000,- maka total mahar
Rasulullah adalah 1 Milyar lebih 80 juta. Sungguh angka sangat fantastik.
·
Nabi Muhammad saw pernah membagikan lebih dari 1500 ekor unta kepada
beberapa orang Quraisy sesudah perang
Hunain. Diantaranya Hakim bin Hizam 100
ekor unta, Shafwan bin Umayyah mendapat 300 ekor unta. Al Harits bin Al Harits
bin Kaldah dan beberapa pemuka Quraisy lainnya juga memperoleh 300 ekor unta
dan lain-lain. Hingga tersira kabar bahwa Nabi saw. sangat pemurah dan tak
takut miskin.
·
Syu’aibi mencatat,
beliau membagikan al-kutaibah (pemberian rutin) kepada kerabat
dan istri-istri beliau. Kepada Fatimah 200 wasaq, Ali bin Abi
Thalib 100 wasaq, Usamah bin Zaid 250 wasaq, Aisyah 200
wasaq, Ja’far bin Abi Thalib 50 wasaq, Rabiah bin Harits bin
Abdil Mutthalib 100 wasaq, Abu Bakar 100 wasaq, Aqil
bin Abi Thalib 140 wasaq, Bani Ja’far 140 wasaq, untuk
sekelompok orang dan istri-istrinya 700 wasaq. Lainnya untuk Bani
Mutthalib yang sebagian masih di Mekkah.
·
Ketika
kembali dari perang Hunain, nabi disodori uang hasil rampasan perang. Beliau
berkata: “Letakkanlah uang itu di masjid.” Kemudian nabi
shalat di masjid itu tanpa menolah kepada uang tadi. Seusai shalat
beliau duduk di dekat uang tersebut dan memberikannya kepada setiap orang yang
meminta. Beliau berdiri setelah uang itu habis.
Demikian itu merupakan bagian kecil dari kekayaan
rasulullah, dan penulis menyakini masih banyak lainya.
Perjalanan
karir Muhammad SAW di bidang perdagangan dapat simpulkan bahwa pada masa remaja
pernah menjadi seorang BUSINESS MANAGER, .dalam perkembangan selanjutanya,
ketika pemilik modal mekah telah mempercayakan kepengolaan perdagangan mereka
kepada Muhammad SAW, maka Muhammad SAW menjadi INVESTMENT MANAGER. Setelah
menikah dengan Khadijah maka status Muhammmad SAW naik menjadi BUSINESS OWNNER.
Dan saat menginjak usia 30 tahunan Rasulullah menjadi seorang INVESTOR dan
memiliki banyak waktu untuk memikirkan kondisi masyarakat secara luas.
Belajar Dari Kesederhanaan Rasulullah
Sakalipun rasulullah seorang milyader, namun rasulullah adalah sosok pribadi penuh keserdehanan sebagaimana dituturkan Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, “Sekiranya aku punya emas sebesar gunung Uhud ini, niscaya aku tidak akan senang jika sampai berlalu lebih dari tiga hari, meski padaku hanya ada sedikit emas, kecuali akan aku pakai untuk membayar hutang yang menjadi tanggunganku” (HR Al-Bukhari dan Muslim).
Itulah kesederhanaan hidup yang dicontohkan Rasulullah. Muhammad SAW adalah tipe manusia yang paling sederhana didunia, dan kemungkinan belum pernah ada penggantinya sampai kapanpun. Tidak gemar menumpuk harta (al-takasur), tidak menghambur-hamburkan harta (tabzir) dan tidak bersenang dengan kenikmatan (tana’um).